ADVERTISMENT |
---|
FBI mengeluarkan peringatan bagi pengguna aplikasi kencan untuk berhati-hati terhadap skema penipuan baru yang dapat merugikan mereka secara finansial dan secara pribadi. Menurut Pengumuman Layanan Publik (PSA) yang dirilis oleh FBI, telah teridentifikasi modus penipuan yang melibatkan proses verifikasi palsu yang menjerat korban ke dalam langganan bulanan berulang.
Dilansir dari Phone Arena (3/5), skema ini bermula ketika pelaku kejahatan cyber menghubungi korban melalui platform kencan dan meyakinkan mereka untuk melanjutkan komunikasi di luar platform tersebut. Korban kemudian diarahkan ke sebuah situs web yang menawarkan proses verifikasi gratis dengan alasan keamanan, namun pada kenyataannya adalah jebakan untuk mengambil data pribadi seperti nama, nomor telepon, email, dan nomor kartu kredit.
Setelah informasi diserahkan, korban akan dialihkan ke situs kencan berkualitas rendah yang menuntut pembayaran langganan bulanan. Tak lama setelah itu, korban akan menemukan tagihan dari bisnis yang tidak dikenal muncul pada laporan kartu kredit bulanan mereka.
Lebih jauh, informasi pribadi yang diserahkan dapat juga digunakan oleh para pelaku kejahatan untuk melakukan pencurian identitas atau dijual di dark web, menambah risiko kerugian yang lebih besar.
Tag:Berita Terkait |
---|